1.500 Peserta Akan Meriahkan Peringatan May Day 2025 di Denpasar, Tanpa Unjuk Rasa

Author:
Share
 

Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 di Kota Denpasar Bali dipastikan berlangsung meriah dengan melibatkan 1.500 peserta dari berbagai elemen. Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini yang bertujuan memperkuat hubungan industrial antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah.  

Dukungan tersebut disampaikan saat Wali Kota Jaya Negara menerima audiensi dari Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar, I Gusti Ayu Ngurah Raini, pada Kamis 13 Maret 2025. Dalam pertemuan tersebut, dibahas rencana pelaksanaan May Day yang akan dikemas dengan berbagai kegiatan positif dan bermanfaat bagi para pekerja.  
“Kegiatan ini harus menjadi momentum untuk mempererat kerja sama antara pengusaha, pekerja, dan pemerintah. Dengan demikian, kita bisa menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan kondusif. Selain itu, penghargaan kepada pekerja juga akan menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkontribusi bagi perusahaan dan kota,” ujar Jaya Negara.  
Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi Kota Denpasar, I Gusti Ayu Ngurah Raini, menambahkan bahwa May Day 2025 akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Peringatan ini akan dikemas lebih inklusif, menepis anggapan bahwa May Day selalu identik dengan aksi demonstrasi.  
“Kami ingin mengubah persepsi bahwa May Day bukan hanya tentang aksi turun ke jalan. Sebagai gantinya, aspirasi pekerja dapat disampaikan melalui dialog dan musyawarah yang lebih konstruktif,” jelasnya.  
May Day 2025 di Denpasar akan berlangsung pada 1 Mei 2025 di Parkir Utara Lapangan Lumintang. Sebanyak 70 perusahaan akan berpartisipasi dengan mengirimkan masing-masing 10 hingga 20 pekerja, ditambah perwakilan dari dinas dan instansi terkait, sehingga total peserta mencapai 1.500 orang.  
Berbagai kegiatan menarik telah disiapkan untuk memeriahkan perayaan ini, seperti donor darah, senam bersama, bazar kuliner UMKM, serta pertunjukan seni dan budaya dari para pekerja. Selain itu, akan diberikan penghargaan kepada perusahaan yang menerapkan hubungan industrial terbaik serta apresiasi bagi panitia May Day 2025 dari unsur pekerja.  
“Dengan konsep ini, kami berharap produktivitas perusahaan meningkat, kesejahteraan pekerja—termasuk pekerja disabilitas—semakin terjamin, serta Kota Denpasar semakin maju sebagai kota kreatif berbasis budaya,” pungkas Raini. (TB)
   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!