![]() |
Istimewa |
Ada-ada
saja aksi oknum tak bertanggungjawab ini melakukan aksi usilnya. Bahkan pura
yang notabene merupakan tempat suci agama Hindu pun tak lepas dari aksi
keusilannya.
Oknum
tak bertanggungjawab ini melakukan aksi vandalisme atau aksi corat-coret di Pura
Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali.
Adapun
yang menjadi sasaran pencoretan atau vandalisme tersebut adalah tangga pura.
Tangga
pura tersebut dicoret dengan cat berwarna merah. Dan yang menggelitik, tulisan
tersebut berbunyi: Bendesa memitre.
Jika Diterjemahkan ke bahasa Indonesia, “bendesa
memitra” berarti bendesa selingkuh.
Aksi
vandalisme di areal Pura Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali
pun membuat krama setempat geger.
Bahkan
mirisnya lagi, aksi vandalisme tersebut terjadi saat di pura itu tengah
dilaksanakan pujawali atau odalan.
Perbekel
Desa Sudaji, Ngurah Fajar Kurniawan mengatakan ada tiga coretan.
Pertama
ada di tangga Pura Desa, ada juga di Pura Sang Kerti dan satu lagi di dinding
rumahnya.
Coretan
tersebut pun sudah dibersihkan, namun diperlukan pembersihan secara niskala
karena dilakukan di pura.
Menurutnya,
hal itu termasuk menimbulkan kekotoran atau cemer di pura.
“Ini harus dilakukan ritual
juga. Itu sudah masuk cuntaka,” katanya pada Rabu, 14 Oktober 2022 dilansir
dari detikBali.com. (TB)