Tinggal di Kuta Badung, Ni Luh Listya Dewi Tak Bisa Bayar SPP, LPD Kedonganan Langsung Bertindak

Author:
Share

Seorang siswa bernama Ni Luh Listya Dewi (15) tak bisa membayar SPP atau biaya sekolah.
Ia diketahui tinggal di Jalan Dompa, Lingkungan Pasek, Kelurahan Kedonganan, Kuta
Lahir di Jimbaran pada 19 Desember 2007.
Pihak LPD Kedonganan pun bertindak mengatasi hal ini.
Mata Ni Luh Listya Dewi pun berkaca-kaca saat bertatap muka dengan Ketua dan Pengurus LPD Kedonganan, Kamis 8 September 2022. 
Dirinya pun mengaku sangat senang, apalagi LPD Kedonganan menyatakan siap untuk membantu biaya pendidikannya hingga ke jenjang yang lebih tinggi. 
“Perasaan saya sangat senang bisa dibantu LPD Kedonganan untuk melanjutkan pendidikan saya, bahkan sampai kuliah. Saya ucapkan terimakasih banyak karena sudah membantu saya,” katanya. 
Setelah menyelesaikan pendidikannya di SMP Taman Sastra Jimbaran, ia memiliki keinginan untuk melanjutkan ke sekolah kejuruan. 
Hal itu dikarenakan ia memiliki cita-cita menjadi seorang perawat. 
“Sebelum akhirnya saya mau dibantu LPD, saya terus berpikir bagaimana caranya melunasi ini (tunggakan biaya sekolah),” katanya.
Sementara itu, Ketua LPD Kedonganan, I Ketut Madra mengatakan, bantuan yang diberikan kepada Listya merupakan bagian dari komitmen LPD Kedonganan untuk meringankan beban krama. 
Khusus untuk pendidikan, LPD Kedonganan selama ini sudah memiliki sejumlah produk. 
Di antaranya seperti Tabungan Beasiswa Plus, serta Beasiswa Prestasi dan Beasiswa Kurang Mampu. 
“Ini kami berikan tanpa memandang entah mereka bersekolah di negeri ataupun swasta,” ungkapnya.
Kaitan dengan berbagai program tersebut, LPD Kedonganan sesungguhnya sudah memiliki database. 
Namun diakui dia, Listya adalah salah satu contoh yang tercecer. 
Bukan tanpa alasan, hal tersebut berkenaan dengan orang tua Listya yang sebelumnya tidak termasuk kurang mampu. 
Bahkan pernah memiliki tabungan di LPD Kedonganan hingga ratusan juta. Namun sepeninggal ayahnya, dan ibunya yang  telah menikah lagi, saldo tabungan sudah ditarik secara keseluruhan. 
“Ini adalah pembelajaran bagi kami juga di LPD untuk senantiasa melakukan pembaharuan database,” ungkapnya. 
Namun terlepas dari itu, Madra menyebut sangat berterimakasih kepada pihak yang memviralkan kondisi yang dialami Listya. 
Karena tanpa adanya itu, pihaknya mungkin saja tidak mengetahui hal yang terjadi. 
Atas itu pula, LPD Kedonganan bisa bergerak cepat menyikapi persoalan dialami.
Ucapan terimakasih juga ditujukannya kepada SMP Taman Sastra Jimbaran.
Karena meski di tengah adanya tunggakan, masih tetap memperkenankan Listya untuk mengikuti aktivitas belajar mengajar.
Namun dirinya memastikan, LPD Kedonganan akan segera melunasi seluruh tunggakan biaya sekolah yang dimiliki Listya. 
“Tapi nanti tolong mintakan surat resmi ke sekolah, kaitan dengan jumlah tunggakan pastinya. Dan nanti, rencananya itu (pelunasan biaya sekolah) akan kami serahkan di Pura Dalem pada tanggal 11 September 2022. Bila perlu kita akan lunasi semuanya hingga dapat ijazah. Bahkan kita berpikir untuk membantu hingga kuliah. Semoga LPD bisa tetap ajeg,” katanya. (TB)

   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!