Ajang futsal bagi pekerja hotel di bidang housekeeping kembali digelar setelah empat tahun vakum akibat pandemi. Legian Futsal Competition VI berlangsung di Lapangan Arjuna, Kuta, pada Jumat, 14 Februari 2025, dan menjadi ajang pelepas rindu bagi para peserta.
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Badan Pengurus Cabang (BPC) Indonesian Housekeepers Association (IHKA) Legian ini diikuti oleh 32 tim. Acara dibuka secara resmi oleh Ketua BPD IHKA Bali, I Gede Cahaya Adi Putra, yang melakukan tendangan simbolis ke gawang.
Setelah melalui pertandingan sengit selama dua hari, Tim Futsal Holiday In Baruna berhasil keluar sebagai juara pertama. Posisi kedua diraih oleh Adi Dharma Legian, sementara Tribe Hotel Kuta menempati peringkat ketiga. Gelar top skor diberikan kepada Kadek Yoga dari Tribe Hotel, sedangkan penghargaan pemain terbaik jatuh kepada tim Holiday In Baruna.
Ketua Panitia, I Gusti Agung Bayu Kristana Putra, mengungkapkan bahwa kompetisi ini diikuti oleh tim futsal dari berbagai wilayah di Bali bagian barat, termasuk Tuban, Kuta, Seminyak, dan Canggu. “Ini merupakan agenda tahunan yang terakhir kali diadakan pada 2019,” jelasnya.
Sejak pertama kali digelar pada 2017, kompetisi ini terus mengalami peningkatan jumlah peserta. Pada 2017 dan 2018 diikuti oleh 24 tim, kemudian bertambah menjadi 28 tim pada 2019. Tahun ini, panitia membatasi jumlah peserta menjadi 32 tim agar pertandingan tidak berlangsung terlalu lama.
Meskipun jumlah anggota IHKA Legian mencapai lebih dari 80 orang, jumlah peserta dibatasi dengan sistem gugur. Namun, ke depannya, panitia berencana memberikan kesempatan kepada lebih banyak tim untuk berpartisipasi. “Tujuan utama dari ajang ini adalah mempererat hubungan antarhousekeeper dan meningkatkan rasa kekeluargaan,” tambah Kristana.
Selain itu, Kristana yang bekerja di Legian Padma Resort menyoroti tantangan yang dihadapi oleh generasi Z dalam dunia housekeeping. “Mereka memang unggul dalam teknologi, tetapi masih perlu meningkatkan kepedulian dan inisiatif. Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan mereka dapat lebih sering berdiskusi dan saling membantu dalam pekerjaan,” tuturnya.
Humas Koordinator IHKA Bali, Nyoman Roma Pujawan, menambahkan bahwa kompetisi futsal ini didukung oleh 40 vendor serta dihadiri oleh para General Manager dan HRD hotel. Kegiatan serupa juga dilakukan oleh BPC IHKA Sanur dalam bentuk pelatihan, sementara BPC IHKA Ubud turut menggelar kegiatan lain untuk meningkatkan keterampilan anggota.
Sebagai persiapan menuju acara besar yang akan digelar pada Juni 2025, IHKA Bali berencana mengundang seluruh anggota IHKA se-Indonesia dan ASEAN. Acara ini akan melibatkan berbagai kalangan profesional dan berlangsung selama dua hari. “Kami berupaya menciptakan housekeeper yang unggul di era digital. Saat ini, persaingan semakin ketat, sehingga pelatihan dan pengembangan keterampilan sangat penting,” pungkas Roma. (TB)