Amor Ing Acintya, Sosok Sertu I Wayan Ardana, Babinsa Desa Awan Bangli yang Meninggal dalam Kecelakaan Tragis di Kintamani

Author:
Share
Instagram Polsek Kintamani

Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Kodim 1626/Bangli atas gugurnya Sertu I Wayan Ardana, Babinsa Desa Awan, Kecamatan Kintamani, Bangli dalam kecelakaan tragis yang terjadi di Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli, pada Minggu 9 Februari 2025 sekitar pukul 09.30 Wita.

Sertu I Wayan Ardana yang berusia 41 tahun meninggalkan seorang istri dan tiga anak laki-laki, di mana anak bungsunya bahkan belum genap berusia enam bulan. Kepergian almarhum menjadi pukulan berat bagi keluarga dan rekan-rekan sesama anggota TNI dan juga keluarga. Ia merupakan anggota TNI alamat Banjar Sala, Desa Abuan, Kecamatan Susut.

Sertu Wayan Ardana telah bertugas di Desa Awan selama sekitar satu tahun, menggantikan Babinsa sebelumnya yang memasuki masa pensiun. Selama bertugas, ia dikenal sebagai sosok yang aktif dalam berbagai kegiatan masyarakat, baik hajatan pribadi, kegiatan pemerintahan desa, hingga upacara adat.

Kecelakaan maut tersebut bermula ketika sebuah truk tronton bermuatan semen dengan nomor polisi S 9109 UH mengalami rem blong saat melaju dari arah utara ke selatan di Jalan Raya Sekardadi, jurusan Susut-Kintamani. Truk yang dikemudikan oleh Ahmad Imron (49) asal Desa Patas, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, itu mengangkut 450 sak semen. Saat melewati jalanan menurun di lokasi kejadian, pengemudi kehilangan kendali atas kendaraannya.

Truk meluncur tak terkendali, menabrak pohon perindang hingga tumbang, kemudian menghantam mobil Suzuki Jimny DK 1035 DZ yang sedang terparkir di depan sebuah warung. Truk terus melaju dan menabrak pohon perindang lain sebelum akhirnya menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh Sertu I Wayan Ardana yang saat itu sedang berkendara dari arah utara ke selatan.

Tidak berhenti di situ, truk masih melaju dan menyerempet mobil Carry Pick-Up DK 8026 PY serta menabrak pengemudinya, Ni Putu Martini alias Jro Saraswati (49), yang saat itu tengah berdiri di pinggir jalan.

Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal dunia, termasuk Sertu I Wayan Ardana. Sementara itu, satu korban lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis.

Kodim 1626/Bangli menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Sertu I Wayan Ardana. Sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasanya dalam bertugas, almarhum akan mendapatkan penghormatan terakhir sesuai prosedur militer.

Ucapan belasungkawa juga datang dari berbagai pihak, termasuk dari Kepala Kepolisian Sektor Kintamani beserta staf melalui unggahan Instagramnya yang turut menyampaikan duka cita atas gugurnya Sertu I Wayan Ardana.

“Semoga beliau diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta keikhlasan. Amin,” tulis akun @humas_sek_kintamani

Kepergian Sertu I Wayan Ardana meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan masyarakat Desa Awan. Dedikasinya sebagai Babinsa akan selalu dikenang sebagai bentuk pengabdian terbaiknya untuk negara dan masyarakat. (TB)

 

       

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!