![]() |
Istimewa |
Sandy Permana, sosok aktor yang dikenal luas melalui perannya sebagai Arya Soma dalam sinetron legendaris Misteri Gunung Merapi atau Mak Lampir, ditemukan tewas mengenaskan di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, pada Minggu pagi, 12 Januari 2025. Aktor yang pernah menjadi ikon sinetron laga kolosal ini diduga menjadi korban pembunuhan, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan penggemarnya.
Menurut keterangan dari Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi, tubuh Sandy ditemukan oleh tetangganya sekitar pukul 07.00 WIB. Jenazahnya berada di dekat area perumahan dengan luka tusuk di beberapa bagian tubuh, seperti dada, perut, dan leher. “Korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di pinggir jalan, tak jauh dari tempat tinggalnya,” ujar Onkoseno.
Penemuan tersebut membuat warga sekitar geger. Para tetangga yang menyaksikan kondisi Sandy berusaha meminta pertolongan dengan membawa korban ke rumah sakit terdekat.
Namun, nyawa pria kelahiran Jakarta, 30 Juni 1979, ini tak dapat diselamatkan. Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap motif serta pelaku di balik insiden tragis tersebut.
Sandy Permana adalah nama yang cukup dikenal dalam dunia hiburan Indonesia. Kariernya dimulai setelah memenangkan ajang cover boy majalah Aneka Yess! pada tahun 1999. Sejak saat itu, wajahnya kerap muncul dalam berbagai sinetron, terutama serial laga kolosal yang diproduksi oleh rumah produksi Genta Buana Paramita.
Puncak popularitas Sandy datang saat ia memerankan Arya Soma, karakter heroik dalam sinetron Misteri Gunung Merapi. Serial tersebut, yang juga dikenal sebagai Mak Lampir, menjadi fenomena di awal 2000-an.
Berkat aktingnya yang memukau, Sandy berhasil mencuri perhatian penonton dan menjadikan namanya salah satu yang diingat dalam sejarah pertelevisian Indonesia.
Selain sukses di dunia hiburan, Sandy juga sempat mencoba peruntungan di dunia politik. Pada pemilu 2024, ia mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi melalui partai Hanura. Meski langkahnya di dunia politik tak berjalan mulus, hal itu menunjukkan sisi lain dari dirinya yang ingin memberikan kontribusi bagi masyarakat.
Kepergian Sandy Permana meninggalkan luka mendalam, tak hanya bagi keluarganya, tetapi juga bagi para penggemarnya yang mengenang perannya sebagai Arya Soma. Karakter yang ia bawakan dengan penuh totalitas telah mengukir kenangan di hati para penonton. Dunia hiburan kehilangan salah satu aktor berbakat yang telah memberikan warna tersendiri dalam sejarah sinetron Indonesia. (TB)