Biodata dan Profil Gung Mas Pemayun Penyanyi Muda Berbakat dari Bali, Menyanyi Sejak Kecil

Author:
Share

Gung Mas Pemayun adalah salah satu penyanyi cilik yang namanya cukup dikenal di Bali. Bernama lengkap Dewa Ayu Agung Istri Mas Widia Pradnyasuari Pemayun, ia lahir di Gianyar pada 10 Juni 2007. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan minat besar di dunia seni, khususnya musik dan tari.  
Sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, Gung Mas tumbuh dalam keluarga yang penuh dukungan. Ayahnya, Dewa Agung Bagus Eka Pemayun, dan ibunya, Dewa Ayu Widiantari, selalu memberikan ruang bagi putri mereka untuk mengembangkan bakatnya. 
Kedua adiknya adalah Gung Mirah dan Gung Mutiara. Bahkan, Gung Mirah sempat berduet dengannya dalam salah satu lagu di album pertama mereka.  
Perjalanan karier Gung Mas di dunia musik semakin lengkap setelah peluncuran album solo perdananya berjudul Ngrastitiang Bali pada tahun 2018. Album ini berisi tujuh lagu, di antaranya Mebakti, Lubak, Hemat Energi, Meong Tampu, Juara Satu, dan Ngrastitiang Bali. 
Salah satu lagu dalam album ini, Menghafal Abjad, dibawakan duet bersama adiknya, Gung Mirah. Album ini melibatkan sejumlah musisi ternama seperti Dewa Mayura, De Oka’s, Dek Artha, Gus Nox, dan Komang Raka. Aransemen musiknya digarap oleh Dek Artha, sedangkan videonya ditangani oleh Yasa Sega.  
Sebelum album ini dirilis, Gung Mas sudah lebih dulu berpartisipasi dalam album Keturunan Seni pada tahun 2016, di mana ia membawakan dua single, Juara 1 dan Meong Tampu. Kemudian, pada tahun 2019, ia kembali berkontribusi dalam album APBD 2019 dengan lagu Bhakti Ring Guru karya Gus Saka. 
Di tahun yang sama, ia juga tampil dalam album Bali Kumara 7 dengan lagu Catur Guru ciptaan Lukita Wiweka. Tidak berhenti di situ, pada 7 April 2020, ia merilis single Panca Yadnya.  
Dalam bidang akademik, ia pernah menjadi juara dalam lomba Bimipa SD se-Kabupaten Gianyar, juara 2 Matematika SD kelas 5, serta juara dalam berbagai kompetisi sempoa dan olimpiade matematika.  
Di bidang modeling, Gung Mas berhasil meraih juara dalam berbagai ajang fotogenik, seperti yang diadakan oleh KFC Sanur, Level 21 Mall, dan Time Zone Bali. Sementara dalam bidang tari, ia memenangkan lomba tari Pendet, tari Puspanjali, dan tari Condong. 
Kemampuannya di dunia tarik suara juga terbukti dengan keberhasilannya menjuarai lomba lagu pop Bali dalam berbagai ajang, seperti HUT Koperasi Provinsi Bali dan KFC Sanur.  
Tidak hanya itu, Gung Mas juga sempat menapaki dunia kontes kecantikan anak-anak. Ia berhasil menjadi runner-up 1 Putri Cilik Bali 2020, meraih gelar Putri Cilik Pariwisata 2020, dan bahkan terpilih sebagai finalis Putri Cilik Indonesia 2020 yang mewakili Bali di Grand Final Jakarta.  
Pada 10 Juli 2024, Gung Mas merilis album terbarunya yang diberi judul “17.” Peluncuran album ini berlangsung di Jambe Bogasari, Batubulan, bertepatan dengan perayaan ulang tahunnya yang ke-17. 
Album ini berisi delapan lagu, empat di antaranya merupakan rilisan baru, yaitu Jomlo Sementara, Menyala Wi, Seken Sayang, dan Dirimu, yang merupakan satu-satunya lagu berbahasa Indonesia dalam album tersebut. Sementara itu, empat lagu lainnya sudah dirilis sebelumnya, yaitu Timpal Biasa, Kasih Sayang, Remaja, dan Nyujuh Ipian.  
Gung Mas mengungkapkan bahwa setiap lagu dalam album ini memiliki karakter unik dan tingkat kesulitan yang berbeda, sehingga proses pembuatannya menjadi tantangan tersendiri. Beberapa video klip dari lagu-lagu tersebut sudah siap tayang, sementara lainnya masih dalam proses produksi.  
Dengan semua pencapaian yang telah diraih sejak usia muda, Gung Mas Pemayun telah membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu talenta muda berbakat di Bali. Ia tidak hanya dikenal sebagai penyanyi cilik, tetapi juga sebagai sosok multitalenta yang berprestasi di berbagai bidang. 
Perjalanan kariernya yang masih panjang tentu akan semakin mengukuhkan namanya di dunia hiburan Bali dan Indonesia. (TB)
   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!