I Made Dirga merupakan salah satu tokoh politik yang memiliki perjalanan panjang sebelum mencapai posisinya saat ini. Lahir di Banjar Sakeh, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan, ia dikenal sebagai sosok yang memiliki pengalaman luas di berbagai bidang, mulai dari sektor swasta hingga pemerintahan.
I Made Dirga lahir pada 24 April 1964 di Tabanan, Bali. Sejak kecil, ia menempuh pendidikan di daerah asalnya. Ia mengawali pendidikannya di Sekolah Dasar Nomor 2 Kalanganyar dan lulus pada tahun 1977. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan di SLUB Saraswati Sudimara hingga tahun 1981. Untuk jenjang menengah atas, ia bersekolah di Sekolah Pertanian Pembangunan (SPMA) Saraswati Tabanan dan menyelesaikannya pada tahun 1984.
Setelah beberapa tahun bekerja, I Made Dirga memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Ia menempuh studi di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Margarana dan berhasil meraih gelar Sarjana Ilmu Sosial (S.Sos.) pada tahun 2008.
Setelah menyelesaikan pendidikan di sekolah menengah atas, I Made Dirga mulai bekerja di sebuah dealer sepeda motor di Jalan Gajah Mada, Tabanan. Namun, pekerjaannya di sana hanya berlangsung selama beberapa bulan. Ia kemudian beralih ke sektor perhotelan pada tahun 1987 dengan bergabung di Hotel Melia Bali Nusa Dua, sebuah hotel bintang lima dengan standar internasional.
Di dunia perhotelan, ia bekerja selama hampir dua dekade hingga akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri pada tahun 2005. Setelah itu, ia beralih ke sektor lain dengan bekerja di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tabanan selama sekitar empat tahun.
Ketertarikan I Made Dirga dalam dunia politik mulai muncul sejak tahun 1990-an ketika ia bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Langkah awalnya di dunia politik dimulai dengan menjadi anggota anak ranting PDIP Tabanan.
Seiring waktu, ia terus menunjukkan dedikasi dan loyalitasnya hingga dipercaya menjadi Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Tabanan dan kemudian menjadi pengurus DPC PDIP Tabanan.
Pada Pemilu 2009, I Made Dirga mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Tabanan dan berhasil terpilih. Di periode pertamanya sebagai legislator, ia dipercaya menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP DPRD Tabanan. Melihat kinerjanya yang baik, ia kembali mencalonkan diri pada Pemilu 2014 dan kembali meraih kursi sebagai anggota DPRD Tabanan.
Kesuksesannya terus berlanjut pada Pemilu 2019. Kali ini, ia tidak hanya berhasil mempertahankan kursinya, tetapi juga dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua DPRD Tabanan. Kepercayaan masyarakat terhadapnya tetap kuat, sehingga pada Pemilu 2024, ia kembali terpilih sebagai anggota DPRD Tabanan dan tetap menduduki posisi Ketua DPRD Tabanan.
Pada tahun 2024, I Made Dirga mengambil langkah besar dalam karier politiknya. Ia dipilih untuk mendampingi I Komang Gede Sanjaya sebagai calon Wakil Bupati Tabanan dalam Pilkada 2024. Pasangan ini mendapatkan dukungan kuat dari masyarakat dan akhirnya memenangkan pemilihan tersebut.
I Made Dirga adalah sosok yang memiliki perjalanan panjang dalam dunia kerja dan politik. Berawal dari sektor perhotelan hingga akhirnya terjun ke dunia legislatif dan eksekutif, ia menunjukkan komitmen dan dedikasi tinggi terhadap pembangunan daerahnya. Dengan pengalaman yang luas, kini ia siap mengemban amanah sebagai Wakil Bupati Tabanan untuk mewujudkan visi pembangunan yang lebih baik bagi masyarakat. (TB)