 |
| Facebook Wayan Diar |
I Wayan Diar lahir di Bangli pada 4 Oktober 1972 dan mengawali pendidikannya di SDN 2 Belantih (1978-1985), kemudian melanjutkan ke SMPN 2 Kintamani (1985-1988), serta menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Negeri 3 Singaraja (1988-1991). Ia kemudian menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Pariwisata Universitas Udayana dan berhasil meraih gelar sarjana pada tahun 1996.
Pada awalnya, Diar bercita-cita menjadi seorang profesional di bidang pariwisata dan sempat bekerja di salah satu hotel di Kuta. Namun, ia merasa kurang cocok dengan dunia tersebut dan akhirnya memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Desa Belantih pada tahun 1997.
Ketertarikannya terhadap dunia politik mulai tumbuh pada tahun 1998, saat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sedang melakukan konsolidasi untuk mencari pengurus di desa-desa. Pada tahun yang sama, Diar dipercaya menjadi Ketua Ranting PDIP di Desa Belantih, yang menjadi langkah awalnya dalam dunia politik.
Karier politiknya semakin berkembang, hingga akhirnya ia menjabat sebagai Ketua PAC PDI-P Kecamatan Kintamani (2006-2015) dan kemudian diangkat menjadi Sekretaris DPC PDI-P Kabupaten Bangli sejak 2015.
Diar mulai terjun ke politik praktis dengan menjadi anggota DPRD Kabupaten Bangli pada periode 2014-2019. Kemudian, pada 16 September 2019, ia dipercaya menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bangli.
Namun, ia mengundurkan diri pada tahun 2020 untuk mengikuti Pilkada Bangli sebagai calon Wakil Bupati, mendampingi Sang Nyoman Sedana Arta. Pasangan ini diusung oleh PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Hanura, dan PKPI, serta berhasil memenangkan Pilkada Bangli 2020.
Keberhasilan politiknya terus berlanjut hingga Pilkada Bangli 2024, di mana ia kembali berpasangan dengan Sang Nyoman Sedana Arta dan berhasil mengalahkan dua pesaing lainnya. Pasangan ini meraih kemenangan dengan perolehan 91.257 suara, menunjukkan kepercayaan masyarakat Bangli terhadap kepemimpinan mereka.
Dalam kehidupan pribadinya, I Wayan Diar menikah dengan Ni Kadek Suciati dan dikaruniai tiga orang anak. Dari awalnya bercita-cita sebagai pelaku industri pariwisata hingga menjadi salah satu tokoh politik berpengaruh di Bangli, perjalanan hidup I Wayan Diar menunjukkan transformasi besar dalam karier dan pengabdiannya.
Dengan latar belakang kuat di dunia politik, ia terus berupaya memberikan kontribusi bagi pembangunan Kabupaten Bangli melalui berbagai kebijakan dan program kepemimpinannya. (TB)