![]() |
YouTube Jaya Pangus Official |
Nama Jaya Pangus bukanlah nama asing dalam dunia musik pop Bali. Lahir di Badung pada 23 Maret 1983, pria dengan nama asli I Ketut Pasek Jaya Saputra ini telah menorehkan jejak dalam industri musik sejak awal 2000-an.
Dilansir dari podcast Ok Made, berawal sebagai penyanyi solo, kecintaannya pada musik membawanya berkenalan dengan Joniarta alias Panji Kuning, sosok yang banyak memberikan bimbingan dalam perjalanan kariernya. Berkat dorongan dan arahan Panji Kuning, Jaya Pangus pun mendapatkan kesempatan besar untuk berpartisipasi dalam album “Pulang Kampung”, di mana ia membawakan lagu “Jangkrik Ngandupin”.
Menariknya, nama Jaya Pangus pun dipilih atas saran Panji Kuning, yang ternyata membawa keberuntungan bagi karier musiknya. Nama Jaya Pangus semakin dikenal setelah ia bergabung dengan Januadi Record, sebuah label musik pop Bali yang cukup berpengaruh.
Dalam label ini, ia merilis album “Suwir Wir Mesuwir”, yang sukses di pasaran. Selain itu, ia juga diajak bergabung grup Trio Januadi bersama Ary Kencana dan Tut Asmara. Trio ini menjadi salah satu ikon musik pop Bali di era rekaman kaset dan VCD.
Seiring dengan menurunnya popularitas format kaset dan VCD, dunia musik mengalami pergeseran ke arah digital. Sementara rekan-rekannya seperti Ary Kencana dan Tut Asmara tetap eksis melalui platform YouTube, nama Jaya Pangus sempat menghilang dari dunia musik. Ia memilih fokus pada usaha keluarga dan vakum dari industri hiburan.
Namun, pada 2017, Jaya Pangus kembali menemui para penggemarnya dengan merilis single bertajuk “Mewali”. Lagu ini menjadi simbol kembalinya ia ke belantika musik pop Bali setelah cukup lama tidak aktif. Dek Artha dipercaya sebagai arranger untuk lagu ini, yang mendapat sambutan hangat dari pecinta musik pop Bali.
Tak berhenti di situ, ia kembali merilis beberapa lagu lainnya seperti “Setate Medampingan (Yong Yen Cai Yi Ci)” featuring Sovia Chen, “Kangen”, “Pegat Apa Sambung”, serta “SIM – Surat Ijin Memadu”. Lagu ini bisa disaksikan di YouTube Jaya Pangus Official.
Sepanjang kariernya, Jaya Pangus telah menghasilkan sejumlah karya yang masih dikenang hingga kini. Beberapa lagu populernya meliputi Togog Batu, Suwir Wir Mesuwir, Metepuk Asibak Lima, Sasih Karo, hingga Puputan Renon. Ia juga telah merilis tiga album solo yakni “Suwir Wir Mesuwir”, “Sasih Karo” dan “Puputan Renon”. Dia juga bergabung di beberapa album kompilasi di bawah naungan Januadi Record.
Meskipun sempat vakum, kembalinya Jaya Pangus ke dunia musik pop Bali membuktikan bahwa semangat dan cintanya terhadap musik tak pernah pudar. Dengan karya-karya barunya, ia kembali mengukuhkan posisinya sebagai salah satu musisi yang berjasa dalam perkembangan musik pop Bali. (TB)