![]() |
Istimewa |
Nama Jenita Janet telah lama dikenal di kancah musik dangdut Indonesia. Lahir dengan nama asli Jeni Juliana di Bandung pada 1 Juli 1987, penyanyi berdarah Sunda ini berhasil membangun citra unik dalam dunia hiburan melalui penampilannya yang berwarna-warni dan khas.
Ketertarikan Jenita pada dunia musik dangdut muncul sejak masa SMA, saat ia memulai perjalanan sebagai penyanyi dangdut keliling. Namun, setelah menyelesaikan pendidikan, Jenita sempat meniti karier di bidang perbankan.
Meskipun demikian, kecintaannya pada musik membuatnya bergabung dengan Duo Racun, sebuah grup musik dangdut. Sayangnya, ketidakcocokan dalam grup tersebut membuatnya memutuskan untuk bersolo karier.
Pada Januari 2013, Jenita Janet merilis singel debutnya berjudul Direject. Lagu ini memperkenalkan gaya khas Jenita dengan goyangan unik yang ia sebut “Gogo Dangdut” serta penampilan mencolok dengan rambut dan busana penuh warna. Gaya ikonik inilah yang membuatnya menonjol di tengah banyaknya penyanyi dangdut lainnya.
Di balik gemerlap panggung, kehidupan pribadi Jenita Janet juga menarik perhatian. Pada Juni 2014, ia mengungkap bahwa dirinya telah menikah dengan Alief Hedi Nurmaulid sejak tahun 2010. Sayangnya, pernikahan tersebut berakhir pada tahun 2020.
Tak berselang lama, pada 11 November 2020, Jenita memulai babak baru dalam hidupnya dengan menikah lagi. Kali ini, ia menikah dengan Danu Sofwan, seorang pengusaha kuliner, dalam sebuah acara di Green Forest Resort, Lembang, Bandung.
Jenita Janet tidak hanya dikenal karena suaranya yang merdu, tetapi juga karena kepribadiannya yang ceria dan penuh semangat. Dengan segala lika-liku yang ia hadapi, Jenita tetap menjadi sosok inspiratif yang menunjukkan bahwa kerja keras dan keberanian untuk tampil berbeda dapat membawa kesuksesan.
Ia aktif di akun Instagram miliknya @jenitajanet. Agama yang ia anut adalah Islam. Kini ia juga telah merubah penampilannya dengan mengenakan hijab.
Kini, Jenita Janet terus berkarya, membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu bintang yang tak hanya bersinar karena bakat, tetapi juga karena dedikasi dan keunikan yang ia tawarkan. (TB)