Komitmen memperkuat sektor ekonomi kerakyatan terus ditunjukkan oleh BRI Branch Office (BO) Kuta. Hingga Oktober 2025, lembaga keuangan ini mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp1,067 triliun, menjadi bukti nyata dukungan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah Badung dan sekitarnya.
Kepala BRI BO Kuta, Azdy Fransedo, mengungkapkan bahwa penyaluran terbesar berasal dari sektor kuliner, yang menyerap sekitar Rp694 miliar atau 65 persen dari total pembiayaan KUR tahun ini. Sektor ini dinilai memiliki kontribusi besar terhadap peningkatan ekonomi lokal karena banyak melibatkan tenaga kerja dan rantai pasok dari masyarakat sekitar.
“BRI berupaya memberikan akses permodalan yang lebih mudah agar pelaku usaha dapat memperluas kapasitas, membuka lapangan kerja, serta memperkuat daya saing ekonomi daerah,” jelasnya.
Ia menambahkan, potensi wilayah Jimbaran juga menjadi salah satu fokus pembiayaan. Banyak pelaku usaha di sektor kerajinan dan bahan kebutuhan pokok yang dinilai memiliki prospek pertumbuhan tinggi. Melalui dukungan pembiayaan dan pendampingan dari BRI, diharapkan pelaku UMKM di wilayah ini mampu memperluas pasar dan meningkatkan keberlanjutan usaha.
Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, pertumbuhan penyaluran KUR di BRI BO Kuta menunjukkan tren positif. Pada 2023, nilai KUR yang disalurkan tercatat Rp790 miliar, meningkat menjadi Rp997 miliar pada 2024, atau tumbuh sekitar 20 persen.
Namun, dukungan BRI tidak berhenti pada penyaluran dana semata. Pihaknya juga aktif memberikan pendampingan, pelatihan, serta edukasi finansial kepada para penerima KUR. Langkah ini penting agar pelaku usaha mampu mengelola modal secara bijak dan berorientasi jangka panjang.
“Selain akses permodalan, kami terus berupaya membantu UMKM naik kelas melalui pelatihan usaha dan edukasi digital. Kami dorong pelaku usaha agar mampu beradaptasi dengan era digital, termasuk memanfaatkan platform penjualan online,” tutur Azdy Fransedo.
Dengan fokus pada sektor produktif dan program pemberdayaan berkelanjutan, BRI BO Kuta optimistis dapat terus menjadi motor penggerak ekonomi lokal, sekaligus mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan inklusif berbasis UMKM. (TB)