Dalam upaya mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar, Bali, mengadakan kegiatan fogging di wilayah Jalan Jayagiri XVII pada Jumat 4 April 2024 pagi.
Kegiatan ini bertujuan untuk membasmi nyamuk pembawa virus DBD sekaligus meningkatkan kesadaran warga terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Perbekel Desa Dangin Puri Kelod, Made Sada, menjelaskan bahwa fogging dilakukan di lebih dari 10 rumah warga yang berada di lokasi tersebut.
Selain pengasapan, tim Juru Pemantau Jentik (Jumantik) juga turun langsung untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penerapan gerakan 3M Plus dalam pencegahan DBD.
“Kami tidak hanya melakukan fogging, tetapi juga terus mengedukasi warga mengenai langkah-langkah pencegahan, seperti menguras dan menutup tempat penampungan air, serta mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menjadi sarang nyamuk,” ujar Made Sada.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa keterlibatan aktif masyarakat sangat diperlukan dalam upaya memutus rantai penyebaran nyamuk.
Menurutnya, pencegahan DBD tidak hanya bergantung pada tindakan pemerintah, tetapi juga memerlukan kepedulian dan partisipasi seluruh warga.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup sehat guna menekan angka kasus DBD di wilayah ini,” tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan risiko penyebaran DBD di Desa Dangin Puri Kelod dapat diminimalisir, sehingga lingkungan tetap sehat dan bebas dari ancaman penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti. (TB)