Harga emas batangan Antam masih bertahan di level tinggi pada perdagangan Senin, 8 September 2025. Berdasarkan data resmi Logam Mulia, harga emas 1 gram dipatok Rp2.060.000, tidak bergerak dibandingkan hari sebelumnya.
Sementara itu, harga buyback atau pembelian kembali ditetapkan di angka Rp1.907.000 per gram, sehingga selisih jual-beli berada di kisaran Rp153 ribu.
Stabilnya harga emas ini menempatkan logam mulia Antam pada posisi tertinggi sejak April 2025. Kondisi tersebut membuat emas batangan kembali dilirik sebagai aset lindung nilai, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Untuk berbagai ukuran, harga emas Antam tercatat sebagai berikut:
0,5 gram: Rp1.080.000
1 gram: Rp2.060.000
2 gram: Rp4.070.000
3 gram: Rp6.087.000
5 gram: Rp10.115.000
10 gram: Rp20.140.000
25 gram: Rp50.200.000
50 gram: Rp100.250.000
100 gram: Rp200.320.000
250 gram: Rp500.500.000
500 gram: Rp1.000.750.000
1.000 gram: Rp2.000.600.000
Harga ini berlaku di gerai resmi Logam Mulia maupun kanal penjualan online yang terafiliasi.
Selain Antam, emas batangan merek UBS dan Galeri24 juga menjadi pilihan masyarakat. Per 8 September 2025, harga emas di Pegadaian tercatat:
Antam: Rp2.143.000 per gram
UBS: Rp2.075.000 per gram
Galeri24: Rp2.050.000 per gram
Perbedaan harga antara ketiga produk ini biasanya dipengaruhi oleh biaya cetak, permintaan pasar, serta faktor distribusi.
Dalam praktik umum, emas dianggap sebagai instrumen investasi yang relatif aman. Ketika pasar keuangan bergejolak, masyarakat cenderung mengalihkan dana mereka ke aset logam mulia. Kondisi harga yang stabil pada awal September ini menunjukkan minat yang tetap kuat di kalangan investor ritel maupun kolektor.
Analis memperkirakan harga emas masih berpotensi bergerak dinamis seiring perkembangan suku bunga global dan fluktuasi nilai tukar dolar AS. Bagi masyarakat yang ingin berinvestasi, emas batangan tetap menjadi pilihan populer berkat likuiditasnya yang tinggi dan risiko relatif rendah. (TB)
Ilustrasi: pixabay.com
