 |
| Pixabay.com |
Dalam tradisi Hindu Bali, memilih hari baik atau dewasa ayu untuk menikah adalah hal yang sangat penting. Hal ini tidak hanya untuk memastikan kelancaran acara, tetapi juga dipercaya akan membawa kebahagiaan, keharmonisan, dan keberuntungan dalam kehidupan berumah tangga.
Salah satu hal yang sering diperhatikan adalah pemilihan hari atau Saptawara atau hari-hari dalam kalender Bali.
Berikut adalah panduan memilih hari untuk pernikahan berdasarkan Saptawara dan maknanya.
Makna Hari Menurut Saptawara
1. Redite (Minggu)
Hari Minggu dianggap kurang baik untuk menikah karena dipercaya membawa energi buruk. Pasangan yang menikah pada hari ini cenderung menghadapi hambatan dan kesulitan dalam kehidupan rumah tangga.
2. Soma (Senin)
Hari Senin adalah salah satu hari yang baik untuk menikah. Menurut kepercayaan, pasangan yang menikah pada hari ini akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian dalam hubungan mereka.
3. Anggara (Selasa)
Hari Selasa tidak disarankan untuk melangsungkan pernikahan. Pasangan yang menikah pada hari ini diyakini akan menghadapi kesengsaraan dan tantangan besar dalam kehidupan berkeluarga.
4. Budha (Rabu)
Rabu adalah hari yang sangat baik untuk menikah. Pasangan yang menikah pada hari ini diyakini akan mendapatkan keberuntungan besar dan hidup harmonis.
5. Wrespati (Kamis)
Hari Kamis dikenal sebagai kinasihaning jana, yang berarti pasangan akan dikasihi oleh orang-orang di sekitar mereka. Hari ini juga dianggap baik untuk pernikahan.
6. Sukra (Jumat)
Hari Jumat adalah salah satu hari yang penuh berkah untuk menikah. Pasangan yang menikah pada hari ini akan hidup berbahagia dan menikmati kemewahan dalam hidup.
7. Saniscara (Sabtu)
Sabtu dianggap sebagai hari yang kurang baik untuk menikah. Pasangan yang menikah pada hari ini dipercaya akan menghadapi percekcokan dan penderitaan.
Hari Khusus untuk Pernikahan
Selain memilih berdasarkan Saptawara, kombinasi hari dan penanggal tertentu juga memiliki makna yang sangat penting. Berikut adalah beberapa rekomendasi hari yang dianggap membawa kebahagiaan dan keberuntungan:
– Senin Wage tanggal ping 1
Hari ini dipercaya membawa kerahayuan (keselamatan), kebahagiaan, serta keturunan yang unggul dan utama.
– Rabu Pon tanggal ping 10
Hari ini diyakini akan menyelimuti keluarga dengan kebahagiaan dan keharmonisan sepanjang masa.
Dalam memilih hari baik atau dewasa ayu untuk pernikahan, tradisi Hindu Bali menekankan pentingnya memperhatikan Saptawara dan kombinasi tanggal tertentu. Hari seperti Senin dan Rabu adalah pilihan terbaik, sementara hari seperti Minggu dan Sabtu sebaiknya dihindari.
Dengan memilih hari yang tepat, pasangan diharapkan akan menjalani kehidupan rumah tangga yang penuh berkah, harmoni, dan kebahagiaan. Jika Anda ingin memastikan pilihan hari yang paling sesuai, sebaiknya konsultasikan dengan seorang ahli kalender Bali atau tokoh adat setempat. (TB)