![]() |
Istimewa |
Klungkung diguncang insiden memilukan ketika tanah longsor melanda Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan. Peristiwa tragis ini terjadi pada Minggu, 19 Januari 2025 setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut tanpa henti. Longsor menimpa bangunan Wantilan Pasraman milik Jro Putu Wiranata yang saat itu digunakan untuk kegiatan meditasi oleh delapan warga.
Empat orang dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, sementara empat lainnya mengalami luka-luka. Identitas korban meninggal dunia telah teridentifikasi, yakni:
1. I Wayan Nata, warga Banjar Klod, Desa Pesinggahan.
2. I Nengah Mertayasa, warga Banjar Timbul, Desa Pesinggahan.
3. I Wayan Mudiana, warga Banjar Timbul, Desa Pesinggahan.
4. I Ketut Surata, warga Dusun Glogor, Desa Pikat.
Selain itu, dua korban mengalami luka ringan, yaitu I Ketut Mumbul dan I Gede Aswin, keduanya berasal dari Desa Sading, Badung. Sementara dua korban luka berat adalah I Gusti Made Ariasa dari Beringkit, Badung, dan I Wayan Kicen dari Banjar Timbul, Desa Pesinggahan.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa curah hujan tinggi dan angin kencang memicu longsor di bawah Bukit Mucung, lokasi di mana wantilan tersebut berdiri. Bangunan itu diketahui sebagai tempat pengobatan non-medis, sering digunakan untuk kegiatan spiritual. (TB)