Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, mengambil langkah cepat untuk mengatasi keluhan petugas pengangkutan sampah terkait antrian panjang di TPA Suwung. Dalam rapat koordinasi yang digelar pada Selasa 4 Februari 2025 di Kantor Walikota Denpasar, seluruh stakeholder berkumpul untuk mencari solusi jangka pendek dan jangka panjang guna meningkatkan pelayanan persampahan.
Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait, termasuk Plt. Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali, I Made Rentin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Denpasar, Ida Bagus Putra Wirabawa, dan Kepala UPTD TPA Suwung Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali, Ade Armadi, serta anggota Forum Komunikasi Swakelola Sampah Bali.
Wakil Walikota Arya Wibawa menjelaskan bahwa masalah pengangkutan sampah adalah tanggung jawab bersama, dengan pemerintah memiliki peran utama dalam memastikan sistem yang berkelanjutan. Ia juga menambahkan, rapat koordinasi ini diadakan untuk mengatasi masalah antrean truk sampah, dan dengan melibatkan seluruh pihak terkait, mereka menemukan solusi untuk kelancaran operasional.
Solusi jangka pendek yang disepakati adalah menghilangkan pembatasan waktu pembuangan sampah. Pembuangan akan dibagi dalam dua sesi: pukul 05.00-08.00 WITA untuk truk pemerintah, dan pukul 08.00-21.00 WITA untuk truk swakelola serta truk pemerintah sesuai antrian. Keputusan ini diambil untuk mencegah kemacetan di TPA Suwung.
Peningkatan infrastruktur jalan juga menjadi perhatian, dengan pemerintah Provinsi Bali dan Kota Denpasar bekerja sama untuk memperbaiki akses menuju TPA. Infrastruktur yang lebih baik akan mendukung kelancaran operasional, terutama dalam menghadapi cuaca dan curah hujan tinggi yang dapat merusak jalan.
Selain langkah-langkah tersebut, Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar berencana untuk mengimplementasikan teknologi Waste to Energy (WTE) sebagai solusi jangka panjang dalam mengelola sampah. Pemerintah Provinsi Bali sedang melakukan kajian lokasi untuk pembangunan WTE di Kabupaten Gianyar.
Ketua Forum Komunikasi Swakelola Sampah Bali, I Wayan Suarta, mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah dan berharap proses pengangkutan sampah dapat berjalan lebih lancar sembari menunggu implementasi teknologi WTE. (TB)