Dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh pada 22 Maret 2025, Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar Bali berkolaborasi dengan Komunitas No Club Club dan Tasix Adventure untuk menggelar aksi bersih pantai bertajuk Beach Clean Up 2025. Kegiatan ini akan dipusatkan di Pantai Padang Galak pada 23 Maret 2025.
Dukungan penuh diberikan oleh Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, yang menilai kegiatan ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan, khususnya di kawasan pesisir yang menjadi daya tarik wisata. Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi dari perwakilan komunitas penyelenggara di Kantor Wali Kota Denpasar pada Kamis 6 Maret 2025.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Selain dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia, kegiatan ini juga sejalan dengan tradisi penyucian (melis) Caka 1947 yang dilakukan oleh masyarakat Bali. Dengan adanya aksi bersih pantai ini, kita harapkan kebersihan lingkungan tetap terjaga,” ujar Jaya Negara.
Ketua Panitia Beach Clean Up 2025, I Gusti Made Pastika, mengungkapkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan membersihkan pantai, tetapi juga mengajak masyarakat Denpasar untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.
“Di bulan Maret, masyarakat Bali akan melaksanakan melis di berbagai pantai di Kota Denpasar. Oleh karena itu, kami ingin memastikan bahwa tempat-tempat tersebut dalam kondisi bersih sebelum digunakan untuk ritual keagamaan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Gusti Made Pastika juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, untuk berpartisipasi dalam aksi ini.
“Kegiatan ini bukan hanya untuk menjaga kebersihan, tetapi juga sebagai bentuk edukasi bagi anak-anak muda agar lebih peduli terhadap lingkungan,” tambahnya.
Melalui Beach Clean Up 2025, diharapkan semakin banyak warga yang tergerak untuk menjaga kebersihan pantai, sekaligus menjadikan Denpasar sebagai kota yang lebih bersih dan nyaman bagi semua. (TB)