 |
| Istimewa |
Putu
Trisna Wijaya yang sempat tusuk warga di Kerobokan Badung, Bali kini kembali
berkeliaran. Beberapa videonya ramai kembali di media sosial.
Salah
satunya diunggah oleh akun Instagram @infopedungan pada Selasa, 1 November 2022.
Dalam video tersebut terlihat ia mengendarai sepeda motor matic dan
ugal-ugalan.
Dengan
menggunakan baju hitam, celana training, helm merah, dan kaca mata hitam.
Aksinya
ini direkam oleh salah satu pengendara yang mengikuti di belakangnya dan
kemudian menyalipnya.
Saat
membawa kendaraan ia terlihat membawa motor berlenggak-lenggok dan memegang gas
motor dengan tangan kiri.
Sementara
tangan kanannya seperti seseorang yang memainkan gitar.
Dalam
keterangan video, aksinya membawa motor ugal-ugalan ini dilakukan di jalan
Pulau Buingin Pedungan, Denpasar.
“Terpantau
seorang pengendara motor melintas sembari berlanggak-lenggok dengan aksi lepas
tangan seakan sedang memetik gitar mengendarai motornya di Jalan Pulau Bungin.
Selalu berhati-hati berkendara di jalan raya dan utamakan keselamatan bersama,”
tulis akun @infopedungan.
Sontak
pengguna media sosial pun membanjiri kolom komentar dan merasa resah dengan
ulahnya.
“Ckckckck
bener2 dah… Apa harus ada korban yang lebih fatal baru ditindak serius,”
tulis seorang netizen.
“Sangat
meresahkan orang itu di jalan raya,” tulis yang lain.
Bahkan
ada juga yang mempertanyakan kenapa masih diberikan membawa motor karena
membahayakan pengguna di jalan raya.
Diberitakan
sebelumnya, Putu Trisna Wijaya yang meresahkan warga di Denpasar dan Badung
Bali sempat dikirim ke RSJ Bangli lagi.
Ia
dikirim ke RSJ Bangli saat Buda Wage Klawu, pada Rabu 5 Oktober 2022 lalu.
Diketahui
jika Putu Trisna Wijaya ini sempat mengamuk di jalan kawasan kerobokan Badung
Bali beberapa waktu lalu.
Satu
pengendara pun ditusuk pada bagian punggung meskipun tidak parah.
Setelah
sempat dibawa ke RSJ Bangli, Putu Trisna Wibawa diajak pulang oleh keluarganya.
Namun
ia malah kembali membuat resah warga sekitar rumahnya di pada Selasa, 4 Oktober
2022. Pedagang yang berada di kawasan rumahnya yakni di Banjar Jaba
Tengah, Desa Pemogan, Denpasar.
Karena
warga ketakutan dan keluarganya tak bisa mengendalikan, pihak keluarga pun
memanggil Satpol PP Denpasar. Setelah dibujuk, Putu Trisna diamankan pada
pukul 14.45 Wita.
Menurut
Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Denpasar
Nyoman Sudarsana di kantor Satpol PP, Putu Trisna menari-nari. “Meski
tidak mengamuk, tapi dia masih menari-nari di kantor,” katanya.
Dari
video yang diberikan oleh Satpol PP Kota Denpasar, ia terlihat menari
menggunakan baju hijau dan celana biru. Ia terlihat seperti orang kerauhan
dan mulai melompat-lompat.
Sementara
di tangan kanannya ia memegang HP. Setelah diberikan suntikan injeksi,
Putu Trisna pun dipulangkan ke rumahnya.
Keesokan
harinya pada 5 Oktober 2022 ternyata gangguan jiwanya kambuh lagi.
Kabid
Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Denpasar Nyoman
Sudarsana mengatakan ia dibawa ke RSJ Bangli sekitar pukul 14.00 Wita.
Sebelum
dibawa ke RSJ Bangli, Trisna sempat viral di kawasan Petitinget Badung dengan
membawa bendera.
Ia
juga sempat membantu salah satu pedagang memanggang sate.
Kemudian
siangnya sekitar pukul 12.00 Wita, Putu Trisna pun kembali ke rumahnya.
Saat
itulah dibujuk oleh petugas bersama keluarganya.
Akhirnya
dirinya pun diberangkatkan ke RSJ Bangli siang sekitar pukul 14.00 Wita.
Ia
dikirim ke RSJ Bangli oleh BPBD Kota Denpasar.
Namun
tak berselang lama, ia malah berkeliaran dan membawa motor ugal-ugalan di jalan
raya. (TB)