Universitas Warmadewa kembali menorehkan sejarah akademik dengan dikukuhkannya Prof. Dr. Ida Bagus Udayana Putra, S.E., M.M. sebagai Guru Besar bidang Manajemen Sumber Daya Manusia. Prosesi pengukuhan berlangsung di Auditorium Widya Sabha Utama, Universitas Warmadewa, dengan dihadiri jajaran pimpinan kampus, LLDikti Wilayah VIII Bali–NTB, para dekan, serta rekan akademisi.
Lahir di Sanur pada 28 Agustus 1962, Prof. Udayana Putra merupakan anak keenam dari sembilan bersaudara. Ia tumbuh dari keluarga sederhana, dengan ayah seorang ASN dan ibu rumah tangga.
Perjalanan pendidikannya dimulai di SD 1 Sanur (1976), berlanjut ke SLUB 1 Denpasar (1979), dan SLUA 1 Saraswati Denpasar (1982).
Gelar Sarjana Manajemen ia raih di Universitas Udayana pada 1987, kemudian melanjutkan Magister Manajemen di Universitas Airlangga Surabaya (1994). Konsistensi akademiknya dibuktikan dengan penyelesaian program Doktor Manajemen di Universitas Udayana pada 2020.
Sejak meniti karier di Universitas Warmadewa, Prof. Udayana Putra telah menduduki sejumlah posisi penting, mulai dari Sekretaris Puslit, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Wakil Rektor II, hingga Ketua Senat Universitas Warmadewa periode 2024–2028.
Selain berkiprah di kampus, ia juga aktif dalam organisasi nasional, seperti Forum Manajemen Indonesia (FMI), Aliansi Program Magister Manajemen Indonesia (APMMI), dan Ikatan Asesor Profesional (IASPRO) BNSP.
Dedikasi Prof. Udayana Putra terlihat dari deretan karya akademiknya. Dalam lima tahun terakhir, ia menerbitkan buku-buku penting seperti Moderasi Kepemimpinan Spiritual (2020), Strategi Business Survival Perhotelan (2022), Budaya Organisasi (2023), hingga Relevansi Kepemimpinan Spiritual dalam Organisasi Perhotelan (2024).
Lebih dari sepuluh artikel ilmiah juga telah ia hasilkan, baik di jurnal nasional maupun internasional, dengan topik seputar kepemimpinan, budaya organisasi, hingga pengembangan SDM.
Di bidang penelitian, kajian yang ia lakukan menyentuh isu strategis mulai dari keberlangsungan bisnis pasca pandemi, loyalitas wisatawan di Bali, hingga penguatan perilaku kewargaan organisasi di sektor perhotelan.
Tak hanya berkutat pada riset dan akademik, Prof. Udayana Putra aktif dalam pengabdian masyarakat. Ia terlibat dalam program pemberdayaan UMKM, pelatihan digital marketing, hingga pengembangan pariwisata alternatif di Timor Leste.
Di lingkungan adat, ia pernah menjabat sebagai Wakil Bendesa Adat Sanur, Bendahara Desa Adat Sanur, hingga pengawas LPD setempat. Peran ini menunjukkan komitmennya dalam menjaga keseimbangan antara dunia akademik dan sosial budaya Bali.
Prof. Udayana Putra menikah dengan Dra. Cokorda Istri Mirah Kusuma Widyawati, M.Si., seorang pendidik yang pernah menjabat sebagai Kepala SMA Negeri di Denpasar. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai tiga putra yang sukses menempuh pendidikan tinggi hingga luar negeri.
Rektor Universitas Warmadewa menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini, menyebut Prof. Udayana Putra sebagai sosok yang konsisten memperjuangkan kualitas pendidikan tinggi. “Pengukuhan ini bukan hanya penghargaan bagi beliau, tetapi juga kebanggaan bagi Universitas Warmadewa dan masyarakat Bali,” ujarnya. (TB)