 |
| Istimewa |
Viral
video diduga Kepala SMPN 5 Denpasar melakukan intimidasi kepada wartawan yang
tengah bertugas meliput di sekolah tersebut. Video tersebut pun viral di
beberapa akun media sosial Tiktok dan Instagram.
Salah
satu video tersebut diunggah akun Instagram @infobalinetizen. Dalam video
tersebu terlihat beberapa wartawan tengah melakukan sesi wawancara dengan
seorang lelaki.
Tiba-tiba
datang seorang ibu berkacamata berpakaian cokelat. Ujug-ujug perempuan itu
langsung berkata kepada wartawan itu tanpa etika padahal mereka sedang
wawancara.
“Awas
macem-macem nah, awas nulis macem-macem, awas kamu nulis macem-macem ya!” ujar
ibu tersebut dengan nada mengancam.
Ternyata
perempuan berbaju cokelat dan berkacamata tersebut adalah Kepala SMPN 5
Denpasar, Putu Eka Juliana Jaya. Dimana kejadian tersebut terjadi pada Senin, 7
November 2022 di SMPN 5 Denpasar.
Sementara
lelaki yang sedang diwawancarai tersebut adalah Ketua Komisi IV DPRD Kota
Denpasar, Wayan Duaja. Dimana saat kejadian tersebut, Komisi IV DPRD Kota
Denpasar turun lapangan ke SMPN 5 Denpasar menindaklanjuti permasalahan Kepala
SMPN 5 Denpasar, Putu Eka Juliana Jaya atau yang dikenal dengan Wawa.
Dilansir
dari Tribun Bali, Radar Bali, dan Bali Express, awalnya wartawan tersebut ingin
meliput Komisi IV DPRD Kota Denpasar yang turun lapangan ke SMPN 5 Denpasar.
Namun,
saat Komisi IV DPRD turun lapangan, malah tak diizinkan meliput oleh Kepala
SMPN 5 Denpasar, Juliana Jaya. Ia meminta agar off the record dan wartawan tak
diizinkan ikut ke ruang pertemuan di Lab Sekolah.
Selanjutnya
setelah pertemuan, saat wawancara dengan Ketua Komisi IV DPRD Kota Denpasar
Wayan Duaja, Wawa juga melakukan intimidasi kepada wartawan yang tengah
wawancara.
Wawa
menghampiri wartawan yang sedang melakukan wawancara.
“Awas
kamu nulis macem-macem ya,” kata Wawa kepada wartawan satu persatu. Saat
mengatakan itu, Wawa juga mencubit tangan wartawan sebanyak dua kali. (TB)