 |
| ilustrasi |
Ramalan kelahiran berdasarkan hari dan wuku dalam budaya Bali memiliki makna khusus yang diyakini dapat memengaruhi kehidupan seseorang.
Salah satu kombinasi yang menarik untuk dibahas adalah kelahiran pada hari Sabtu Paing Klawu atau Saniscara Paing Klawu.
Umur Panjang hingga 108 Tahun
Menurut perhitungan wariga, seseorang yang lahir pada hari Sabtu Paing Klawu diprediksi memiliki jatah umur yang panjang hingga mencapai 108 tahun. Untuk melakukan perhitungan menggunakan urip saptawara dan pancawara.
Dalam wariga, urip dari hari Sabtu (Saniscara) adalah 9, dan urip dari Paing juga 9. Jika kedua angka ini dijumlahkan, hasilnya adalah 18. Kemudian, angka 18 ini dikalikan dengan 6, menghasilkan angka 108, yang dipercaya sebagai jatah umur bagi mereka yang lahir pada Sabtu Paing Klawu.
Perjalanan Hidup Menurut Pal Sri Sedana
Selama hidupnya yang panjang, mereka yang lahir pada Sabtu Paing Klawu akan mengalami berbagai pasang surut dalam kehidupan. Dalam tabel pal Sri Sedana, inilah ramalan perjalanan hidup mereka:
– Umur 0 – 6 tahun:Kehidupan cenderung stabil, tidak terlalu kaya tetapi juga tidak miskin.
– Umur 7 – 12 tahun: Menjalani hidup yang menyenangkan.
– Umur 13 – 18 tahun: Mengalami penurunan penghasilan.
– Umur 19 – 24 tahun: Menghadapi kesakitan atau penderitaan, sehingga perlu menjaga kesehatan.
– Umur 25 – 30 tahun: Kehidupan membaik.
– Umur 31 – 36 tahun: Penghasilan berkurang, penting untuk berhemat.
– Umur 37 – 42 tahun: Kehidupan kembali membaik.
– Umur 43 – 48 tahun: Menghadapi kesakitan atau penderitaan lagi.
– Umur 49 – 54 tahun: Penghasilan sedikit.
– Umur 55 – 66 tahun: Kehidupan meningkat dan menjadi sangat baik.
– Umur 67 – 78 tahun: Kembali mengalami kesakitan atau penderitaan.
– Umur 79 – 84 tahun: Penghasilan sedang.
– Umur 85 – 90 tahun: Penghasilan menurun.
– Umur 91 – 96 tahun: Kehidupan menjadi sangat baik.
– Umur 97 – 102 tahun: Menghadapi kesakitan atau penderitaan.
– Umur 103 – 108 tahun: Penghasilan sedikit dan kehidupan menjadi cukup sulit.
Karakter dan Sifat
Selain perjalanan hidup yang penuh liku, mereka yang lahir pada Sabtu Paing Klawu juga memiliki karakteristik khusus. Lahir di wuku Klawu sering kali dihubungkan dengan kondisi miskin saat kecil, namun seiring waktu, kehidupan menjadi bahagia.
Mereka dikenal memiliki jiwa sosial yang tinggi dan suka membantu orang lain. Meski begitu, mereka juga memiliki kecenderungan untuk agak suka pamer. Keistimewaan lainnya adalah mereka memiliki budi yang kuat dan umur yang panjang.
Kesimpulan
Percaya atau tidak terhadap ramalan ini sepenuhnya kembali pada diri masing-masing. Bagi yang merayakan otonan pada Sabtu Paing Klawu, jangan lupa bersyukur dan memanjatkan doa kepada Sang Hyang Wenang atas segala rahmat dan limpahan-Nya selama ini. Dengan memahami ramalan ini, semoga dapat menjadi panduan dalam menjalani kehidupan yang lebih baik. (TB)