 |
Pasangan calon (Paslon) Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) telah resmi ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali terpilih untuk periode 2025-2030. Penetapan ini diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bali pada Kamis, 9 Januari 2025, dalam sebuah acara resmi yang digelar di Trans Resort Hotel, Kuta, Badung.
Ketua KPU Bali, I Dewa Gede Agung Lidartawan, memimpin langsung pengumuman tersebut. Ia menyatakan, “Pasangan Calon 02, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, dinyatakan sebagai pemenang Pilgub Bali 2024 dengan raihan 1.413.604 suara atau 61,46 persen dari total suara sah.”
Penetapan tersebut dilangsungkan pada pukul 09.56 WITA dan sekaligus diumumkan secara resmi kepada masyarakat Bali. Acara ini turut dihadiri perwakilan Paslon 01, Forkopimda Provinsi Bali, Bawaslu Bali, serta para pimpinan partai politik pengusung kedua paslon.
Dalam sambutannya, Wayan Koster menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat Bali yang telah berpartisipasi dalam Pilgub 2024, yang mencapai tingkat partisipasi 71,9 persen—termasuk salah satu yang tertinggi di Indonesia.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Bali atas kepercayaan yang diberikan. Angka partisipasi ini menunjukkan tingginya kesadaran dan antusiasme warga dalam memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan,” ungkapnya.
Ia juga memberikan penghargaan kepada pasangan Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), lawan politiknya dalam Pilgub, atas sportivitas mereka selama proses demokrasi berlangsung.
Koster dan Giri Prasta menegaskan komitmennya untuk melanjutkan visi besar Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang berfokus pada menjaga kelestarian alam, manusia, dan budaya Bali berdasarkan kearifan lokal.
“Periode 2025-2030 ini adalah momentum penting untuk melaksanakan Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, menuju 100 Tahun Bali Era Baru. Lima tahun ke depan akan menjadi fondasi bagi generasi penerus Bali,” tambah Koster.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat Bali untuk bersatu, memperkokoh solidaritas, dan bergotong royong demi kemajuan Pulau Dewata. (TB)