Umat Hindu di Denpasar Gelar Persembahyangan Rahina Saraswati di Pura Jagatnatha Denpasar, Rayakan Hari Turunnya Ilmu Pengetahuan

Author:
Share

Suasana khidmat menyelimuti Pura Agung Jagatnatha pada Sabtu 8 Februari 2025. Ribuan umat silih berganti melakukan persembahyangan.

Selain itu, Pemerintah Kota Denpasar juga menggelar persembahyangan bersama dalam rangka Rahina Suci Saraswati di pura itu. Dipimpin langsung oleh Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, acara ini turut dihadiri Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara, serta para siswa sekolah.  

Kidung suci mengalun, mengiringi prosesi pemujaan kepada Dewi Saraswati, manifestasi Ida Sang Hyang Widhi Wasa sebagai pemberi ilmu pengetahuan. Tari Rejang Dewa yang dipentaskan oleh para siswa semakin menambah suasana sakral. Para pemangku Pura Agung Jagatnatha tampak khusyuk dalam rangkaian upacara hingga persembahyangan bersama berlangsung dengan lancar.  

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Jaya Negara menegaskan bahwa peringatan Rahina Saraswati bukan sekadar ritual tahunan, tetapi momentum untuk merefleksikan pentingnya ilmu pengetahuan dalam kehidupan.  

“Ilmu adalah kekayaan yang sejati, dan Pemerintah Kota Denpasar berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat. Semoga melalui peringatan ini, kita semua semakin semangat dalam menuntut ilmu dan mengamalkannya demi kemajuan bersama,” ujarnya.  

Lebih lanjut, Jaya Negara berharap bahwa umat Hindu dapat memperkuat Sradha Bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa serta menjadikan ilmu sebagai pedoman dalam menjalankan kewajiban masing-masing.  

“Rahina Saraswati ini kita maknai sebagai momen untuk introspeksi dan memperdalam pemahaman spiritual. Semoga berkah ilmu selalu menyertai kita dalam setiap langkah kehidupan,” tambahnya.  

Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Antara, menyampaikan bahwa rangkaian perayaan telah dimulai sejak pagi dengan persiapan sarana upacara, yang dipuput oleh Ida Pedanda Putra Sibang dari Griya Sibang, Sanur Kaja. Persembahyangan bersama menjadi puncak acara pada pagi hari, sementara malam harinya peringatan akan dilanjutkan dengan berbagai kegiatan budaya.  

“Malam nanti, akan ada pementasan Wayang Kulit serta pembacaan Sastra Suci untuk semakin memperdalam makna Rahina Saraswati,” ungkapnya.  

Dengan semangat kebersamaan dan doa yang terlantun, perayaan Rahina Saraswati di Kota Denpasar menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai spiritual sekaligus meneguhkan komitmen dalam dunia pendidikan. (TB)

   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!