Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali mengeluarkan peringatan dini cuaca dan iklim untuk periode Dasarian II April 2025.
Dilansir dari Instagram BPBD Bali, Wilayah Bali saat ini tengah berada dalam masa peralihan dari musim hujan menuju musim kemarau, yang ditandai dengan potensi cuaca ekstrem di sejumlah daerah.
Berdasarkan prakiraan cuaca 10 harian dari BMKG Wilayah III Denpasar, hampir seluruh wilayah di Bali diprediksi mengalami hujan ringan hingga lebat pada tanggal 11–16 April 2025.
Wilayah yang terdampak meliputi Bangli, Karangasem, Gianyar, Tabanan, Jembrana, Klungkung, Buleleng, Denpasar, dan Badung.
Sementara pada periode 17–20 April 2025, hujan diperkirakan mulai mereda menjadi intensitas ringan hingga sedang di wilayah yang sama.
BPBD Bali mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Peringatan juga diberikan kepada para nelayan dan pelaku wisata bahari terkait potensi angin kencang dan gelombang laut tinggi yang bisa mencapai 2 meter di perairan selatan Bali.
Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan siaga. Informasi dari instansi resmi harus menjadi rujukan utama dalam mengambil langkah mitigasi terhadap potensi bencana.
Masyarakat juga diminta untuk segera menghubungi call center darurat di nomor 0361-251177 atau melalui WhatsApp di 0857-9224-0799 apabila memerlukan informasi lebih lanjut atau dalam kondisi darurat. (TB)
Sumber gambar: pixabay.com