Ini Beberapa Ratu Kecantikan Asal Bali, Dari Puteri Lingkungan Hidup hingga Puteri Indonesia

Author:
Share

Putu Ayu Saraswati

Sungguh
hal yang mengejutkan dalam sejarah di Bali. Dimana wanita Bali menyabet juara
Puteri Indonesia 2022. Ia bernama Laksmi Shari De Neefe Suardana yang berasal
dari Ubud, Gianyar, Bali. Ia terpilih setelah menyisihkan sebanyak 43 finalis
lainnya pada Jumat, 27 Mei 2022.

Namun,
sebelum Laksmi Shari De Neefe Suardana, ternyata ada beberapa ratu kecantikan
yang berasal dari Bali. Mereka berhasil menyandang gelar Puteri Lingkungan
Hidup. Siapa sajakah mereka?

1.
Ayu Diandra Sari Tjakra

Ayu
Diandra Sari lahir 4 Agustus 1988. Ia merupakan seorang dokter, model, dan ratu
kecantikan asal Bali. Ayu merupakan Runner-up I kontes kecantikan Puteri
Indonesia 2008 dan kemudian mewakili Indonesia dalam Miss International 2009 di
Chengdu, China dan mendapat penghargaan Miss People’s Choice Missosology.

Ayu
Diandra Sari mengikuti kontes tingkat provinsi, yaitu Puteri Indonesia Bali
2008 yang diadakan di Art Center, Denpasar, dan akhirnya terpilih sebagai pemenang
Puteri Indonesia Bali 2008. Ia pun menjadi finalis Puteri Indonesia 2008
mewakili Bali dan pada 15 Agustus 2008 di Jakarta Convention Center, Jakarta
dan meraih posisi pemenang kedua sekaligus menjabat sebagai Puteri Indonesia
Lingkungan 2008.

2.
Putu Ayu Saraswati

Putu
Ayu Saraswati lahir 6 Juli 1997. Ayu Saraswati adalah seorang Duta Majelis
Permusyawaratan Rakyat–RI, praktisi medis, penulis buku, model dan pemegang
gelar kontes kecantikan yang bergelar Puteri Indonesia Lingkungan 2020.

Sejak
2020, ia menjabat sebagai Duta dan Dewan Penasehat Kementerian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia dan Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, yang bekerja untuk #SangGuruKehidupan
dalam advokasi pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, perawatan lansia,
bencana alam dan program kesehatan gratis. Saraswati adalah delegasi kedua dari
Bali yang pernah dinobatkan sebagai Puteri Indonesia Lingkungan setelah Ayu
Diandra Sari Tjakra pada 2008.

Saraswati
lahir di Denpasar, Bali, Indonesia dari ayah berdarah Bali dan ibu Taiwan.
Sejak berusia 14 tahun, Saraswati bekerja sebagai model fesyen dan instruktur pilates.
Meraih gelar Master of Medical Science (MMSc) di Ilmu biomedis dari Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana, Bali. Saat ini bekerja sebagai praktisi medis
di Rumah Sakit Sanglah, di mana kedua orang tuanya bekerja sebagai dokter medis.

Saraswati
sering mewakili Indonesia di forum dunia seperti Youth Gathering Sunburst Youth
Camp 2014 di Singapura dan International Community Development 2013 dan Global
Creative Leadership Summit di New Delhi, India.

Perjalanannya
ke dunia kontes kecantikan dimulai pada tahun 2015 ketika dia memenangkan Jegeg
Bali (Duta Pariwisata di Bali), dimana diadakan di Denpasar pada usianya
delapan belas tahun, ini juga memulai kegiatan amal yang terus ia lakukan
hingga saat ini.

Saraswati
mengikuti kompetisi Puteri Indonesia tingkat provinsi Bali pada 2020, dan
akhirnya terpilih sebagai pemenang Puteri Indonesia Bali 2020, di mana dia juga
memenangkan penghargaan khusus “Miss Intelligence.

Saraswati
sukses menggalang yayasan amal bernama #SangGuruKehidupan, yang merupakan
platform pemberdayaan perempuan di seluruh pulau di Indonesia yang menyediakan
program perlindungan anak, perawatan lansia, dan perawatan kesehatan gratis.

Sebagai
pemenang Puteri Indonesia Lingkungan 2020, Saraswati berhak mewakili Indonesia
di ajang Miss International edisi ke-60, yang akan diadakan pada 13 Desember
2022 di Tokyo Dome City Hall, Tokyo, Jepang. Namun, pada malam penobatan Puteri
Indonesia 2022, Saraswati mengumumkan bahwa dirinya menarik diri dari
kompetisi, ia menyerahkan seluruh jabatannya sebagai Miss International
Indonesia 2022 kepada Cindy May McGuire, Puteri Indonesia Lingkungan 2022.

3.
Laksmi Shari De Neefe Suardana

Laksmi
Shari De Neefe Suardana terpilih sebagai Puteri Indonesia 2022 dalam acara yang
digelar di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Jumat 27 Mei
2022.

Laksmi
merupakan perempuan Bali pertama yang berhasil menjadi pemenang Putri Indonesia
2022. Ia lahir di Ubud, Gianyar, Bali pada 29 Januari 1996. Laksmi Shari De
Neefe Suardana merupakan wanita blasteran berdarah Indonesia-Australia. Ia
merupakan anak dari pasangan Ketut Suardana dan Janet De Neefe, perempuan
berdarah Australia. Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara.

Namanya
diambil dari Dewi Laksmi, yang dikenal memiliki kekuatan untuk mengubah mimpi
menjadi kenyataan. Laksmi merupakan cucu pengusaha taipan Australia, John De
Neefe.
Dibesarkan di Ubud membuat Laksmi menyukai keindahan, desain, dan alam. Ia
senang berjalan-jalan menyusuri desa, hobi membaca, memasak, tenis, berkuda,
berkebun, dan mendaki.

Dilansir
dari puteri-indonesia.com, Laksmi Shari De Neefe Suardana, biasa dipanggil
Laksmi, memegang gelar akademik Bachelor of Fashion Business dan bekerja
sebagai Marketing Manager Casa Luna Bali Group.

Laksmi
meraih prestasi akademik Polimoda Bachelor of Fashion Business cum laude 2020,
dan juga aktif dalam berbagai aktivitas seperti menjadi Host IG Live Book Club
untuk Ubud Writers & Readers Festival sejak 2020, Klub Buku Narasi
Bookshelf Tour 2021, moderator untuk peluncuran buku di Ubud Writers &
Readers Festival 2021, dan sebagai Puteri Indonesia Bali 2022.

Laksmi
juga menjadi sukarelawan mengajar bahasa Inggris untuk Hope for Bali, Yayasan
Begawan dan mengunjungi Lembaga Pembinaan Khusus Anak IIB di Karangasem, Bali.
Dari pengalamannya tersebut, ia menjumpai langsung bahwa literasi, minat baca
anak-anak di Bali dan bahkan Indonesia masih perlu untuk ditingkatkan kembali.
(TB)

   

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!