Sekehe Janger Samar Gantang dari Banjar Sindu Kelod, Kelurahan Sanur, memastikan kesiapannya sebagai Duta Kota Denpasar untuk tampil pada Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025.
Kesiapan tersebut terungkap dalam kegiatan pembinaan oleh Tim Konsultan Seni Kota Denpasar yang digelar di Bale Banjar Sindu Kelod, Selasa 6 Mei 2025 petang.
Hadir langsung dalam kegiatan tersebut Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Anggota DPRD Provinsi Bali AA Gede Agung Suyoga, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, Panglingsir Griya Gede Taman Sanur, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar Raka Purwantara, Tim Konsultan Seni Kota Denpasar, serta masyarakat setempat.
Koordinator Sekehe Janger Samar Gantang, I Nyoman Wirya Malyambara, menjelaskan bahwa kelompoknya akan membawakan pertunjukan yang mengangkat tema PKB XLVII, “Jagat Kerthi: Loka Hita Samadaya – Harmoni Semesta Raya”.
Meski mengikuti tema utama, nilai-nilai kearifan lokal dalam pementasan Janger tetap dijaga, khususnya Janger Sandar yang menjadi ciri khas Banjar Sindu Kelod.
“Latihan dan penggarapan sudah berjalan selama empat bulan. Astungkara, kami siap memberikan penampilan terbaik, lengkap dengan Barong Landung, nyanyian sakral, dan iringan Gong Suling yang telah diwariskan secara turun-temurun,” ungkapnya.
Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyampaikan apresiasinya atas dedikasi para yowana dan dukungan panglingsir dalam menjaga serta melestarikan budaya.
Ia menekankan bahwa pementasan Janger Sandar memiliki nilai sakral bagi masyarakat Sanur dan harus terus dijaga kelestariannya.
“Tentunya ini sangat luar biasa. Pemkot Denpasar sangat mendukung penguatan kebudayaan, termasuk pelestarian Janger Sandar. Dengan tampil sebagai Duta Denpasar di PKB, ini menjadi sarana penguatan, pengenalan, dan pelestarian budaya Janger di Kota Denpasar,” ujar Arya Wibawa. (TB)