 |
| Ist |
Dalam ilmu padewasan atau baik buruknya hari, ada yang disebut dengan ingkel. Di Bali dikenal ada sebanyak 6 ingkel.
Dilansir dari babadbali.com, ingkel merupakan daftar pantangan yang harus dihindari. Ingkel ini berdaur setiap 42 hari, dimana dalam masing-masing siklus berumur 7 hari.
Berikut ini adalah 6 ingkel dan arti atau maknanya.
1. Ingkel Wong
Saat ingkel ini tak boleh menyakiti orang. Selain itu juga tak boleh melakukan upacara Manusa Yadnya.
2. Ingkel Sato
Tidak diperkenankan menyakiti binatang berkaki empat. Selain itu juga tidak baik untuk menangkap atau mulai memelihara hewan berkaki empat.
3. Ingkel Mina
Tidak diperbolehkan menyakiti ikan. Hal ini juga berarti tidak baik mulai memelihara ikan.
4. Ingkel Manuk
Tidak boleh menyakiti jenis unggas. Tidak baik juga untuk memulai memelihara unggas.
5. Ingkel Taru
Tidak boleh melakukan penebangan pohon untuk bahan bangunan. Selain itu juga tidak diperbolehkan mulai menanam pohon.
6. Ingkel Buku
Tidak boleh menebang atau memotong tanaman beruas atau berbuku seperti tebu, rotan, bambu, dan sejenisnya.
Demikianlah 6 jenis ingkel di Bali beserta makna atau larangannya. (TB)