Kepolisian Resor Kota Denpasar berhasil mengungkap fakta mengejutkan di balik kasus dugaan penculikan anak yang sempat viral di media sosial.
Insiden yang sempat menimbulkan kekhawatiran publik ini ternyata bukan penculikan, melainkan pengambilan anak oleh ayah kandungnya sendiri.
Kejadian tersebut terjadi pada 21 April 2025 di Jalan Tukad Punggawa I, Desa Serangan, Denpasar Selatan. Saat itu, seorang anak berinisial SEB (8 tahun) dilaporkan menghilang setelah keluar rumah untuk mengambil pesanan makanan dari ojek online.
Seorang saksi mata yang bekerja di kafe sekitar lokasi menyatakan melihat SEB digendong oleh pria berpostur tinggi yang diduga warga negara asing dan dimasukkan ke dalam mobil putih.
Polresta Denpasar merespons cepat laporan tersebut, yang teregister dalam Laporan Polisi Nomor LP/B/299/IV/2025/SPKT/POLRESTA DENPASAR/POLDA BALI.
Tim Satreskrim bersama Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan menelusuri rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian.
Namun, hasil penyelidikan justru mengungkap bahwa anak tersebut dalam kondisi aman dan berada bersama ayah kandungnya yang berinisial BJWB.
Berdasarkan bukti video dan hasil pelacakan, diketahui bahwa BJWB membawa SEB terbang dari Bali ke Tangerang Selatan dengan penerbangan Super Air Jet pada malam hari di tanggal yang sama.
Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menegaskan bahwa anak dalam kondisi baik. “Setelah kami berhasil menghubungi ayah kandung korban, beliau menjelaskan bahwa anaknya berada bersamanya dan dalam keadaan sehat. Ayah korban juga menyatakan kesediaannya untuk mempertemukan anak dengan ibu kandungnya, jika ada komunikasi dari kedua belah pihak,” ujarnya. (TB)