Wajah malam Kota Denpasar kini semakin terang dan aman.
Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perhubungan (Dishub) baru saja menyelesaikan penggantian 108 titik lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang tersebar di berbagai kawasan kota, dari Renon hingga Bundaran Ubung.
Langkah ini bukan sekadar perbaikan teknis, tetapi menjadi simbol komitmen pemerintah kota dalam menciptakan ruang publik yang lebih aman dan nyaman bagi warganya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Ketut Sriawan, saat diwawancarai Kamis 8 Mei 2025, menekankan bahwa pergantian lampu konvensional dengan lampu LED dilakukan bukan hanya demi estetika atau efisiensi energi, tetapi terutama sebagai bentuk antisipasi terhadap potensi tindak kriminalitas di malam hari.
“Lampu LED itu bukan hanya lebih hemat listrik, tapi juga jauh lebih terang, jadi jalan-jalan kita sekarang lebih aman untuk dilalui malam hari,” ujar Sriawan, sembari menambahkan bahwa ini adalah bagian dari arahan Walikota dan Wakil Walikota Denpasar dalam menjaga keselamatan publik.
Adapun area yang mendapat sentuhan lampu baru ini mencakup beberapa ruas vital seperti Jalan Basuki Rahmat, Jalan Juanda, Jalan Kusuma Atmaja, hingga kawasan Bundaran Renon dan simpang-simpang sibuk lainnya.
Uniknya, program ini tidak hanya bergantung pada kinerja petugas Dishub, tapi juga mengajak peran serta masyarakat.
Sriawan menghimbau warga agar aktif melapor jika menemukan lampu jalan yang padam atau rusak melalui kanal Pengaduan Rakyat Online (Pro) Denpasar Plus atau langsung ke Perbekel dan Lurah setempat.
“Kami ingin masyarakat jadi mata dan telinga kami. Laporkan saja ke Pro Denpasar, nanti tim kami akan turun langsung untuk cek dan perbaiki,” jelasnya.
Sebagai langkah lanjutan, Dishub Denpasar berjanji akan terus memantapkan layanan penerangan jalan, termasuk respons cepat terhadap laporan kerusakan.
Harapannya, bukan hanya kenyamanan berkendara yang meningkat, tetapi juga kualitas hidup warga yang merasa lebih aman ketika melintas di bawah langit malam Denpasar.
Karena pada akhirnya, terang bukan sekadar soal cahaya, tapi soal rasa aman yang menyinari langkah-langkah kecil warga kota menuju rumah. (TB)